Dalam dunia skripsi atau penelitian, meneliti literatur yang relevan adalah langkah penting dalam proses penelitian skripsi. Ini membantu kita untuk memahami perkembangan terbaru dalam bidang yang kita teliti dan mengidentifikasi celah atau masalah yang belum terselesaikan. Sebelum kita tahu bagaimana cara meneliti literatur yang relevan, mari kita bahas dulu mengenai penjelasan rinci mengenai pentingnya meneliti literatur dan cara melakukannya:
Mengapa Meneliti Literatur yang Relevan Itu Penting?
1. Pemahaman Konteks yang Akan Dibahas Secara Mendalam
Meneliti literatur memungkinkan Anda memahami latar belakang dan konteks dari topik penelitian Anda. Ini memberikan landasan teori yang kuat dan membantu Anda mengenali kerangka konsep yang ada.
2. Mengidentifikasi Tren Terbaru yang Mungkin Ditemukan dari Penelitian Sebelumnya
Dengan mempelajari penelitian terbaru, kita dapat mengetahui perkembangan terkini dan inovasi dalam bidang tersebut. Ini memastikan penelitian kita tetap relevan dan up-to-date untuk diteliti.
3. Menghindari Plagiat atau Duplikasi
Meneliti literatur membantu kita mengetahui apa yang telah diteliti dan ditemukan oleh peneliti lain. Ini menghindarkan kita dari mengulang penelitian yang sudah ada.
4. Menemukan Celah atau Gap Penelitian
Celah atau gap dalam literatur adalah area di mana informasi atau pemahaman masih kurang. Menemukan celah ini membantu kita menentukan masalah yang layak untuk diteliti. Ini sebagai langkah awal dalam penelitian. Dengan adanya Gap maka kita bisa melangkah ke tahap selanjutnya.
5. Membangun Landasan Teori
Literatur yang relevan menyediakan teori dan model yang dapat kita gunakan sebagai dasar untuk penelitian kita. Ini memperkuat validitas dan reliabilitas penelitian.
Langkah-langkah yang Dilakukan untuk Meneliti Literatur yang Relevan
1. Identifikasi Sumber yang Relevan:
Carilah jurnal, buku, makalah konferensi, dan sumber-sumber ilmiah lainnya yang terkait dengan topik penelitian. Gunakan database akademik seperti Google Scholar, PubMed, IEEE Xplore, dan lainnya.
2. Buat Daftar Kata Kunci yang Akan Digunakan
Tentukan kata kunci yang paling relevan dengan topik penelitian kita. Ini akan membantu kita mencari literatur dengan lebih efektif.
3. Baca dan Ringkas Teori yang Ada
Baca artikel-artikel yang relevan dan buat ringkasan singkat dari masing-masing artikel. Catat poin-poin utama, temuan penting, dan metodologi yang digunakan.
4. Analisis Kritikal
Evaluasi literatur dengan kritis. Identifikasi kekuatan dan kelemahan dari penelitian sebelumnya. Perhatikan metodologi yang digunakan, hasil yang dicapai, dan kesimpulan yang diambil.
5. Identifikasi Celah Penelitian
Setelah mempelajari literatur, cari tahu area mana yang masih kurang diteliti atau masalah yang belum terpecahkan. Ini adalah celah penelitian yang bisa dijadikan fokus penelitian.
6. Kaitkan dengan Penelitian
Hubungkan temuan dari literatur dengan penelitian yang akan mau dilakukan. Jelaskan bagaimana penelitian akan mengisi celah yang ada dan berkontribusi pada bidang tersebut.
Contoh dalam Bidang Ilmu Komputer
Topik:
Pengembangan Algoritma Deteksi Penipuan pada Transaksi E-commerce Menggunakan Machine Learning
Langkah yang dilakukan untuk meneliti literatur:
1. Identifikasi Sumber yang Relevan
Cari jurnal dan konferensi yang berfokus pada keamanan e-commerce, machine learning, dan deteksi penipuan. Contoh sumber: IEEE Transactions on Neural Networks and Learning Systems, Journal of Machine Learning Research.
2. Buat Daftar Kata Kunci
Misal sesuai topik yang sudah ditentukan maka kata kunci yang tepat adalah: “fraud detection”, “e-commerce security”, “machine learning algorithms”, “anomaly detection”, “false positives”.
3.Baca dan Ringkas
Baca artikel seperti “Machine Learning Techniques for Fraud Detection” dan “Improving Accuracy in Fraud Detection with Advanced Algorithms”. Buat ringkasan poin-poin penting yang ditemukan.
4. Analisis Kritikal
Evaluasi metode yang digunakan dalam setiap artikel, seperti algoritma Random Forest atau Neural Networks. Perhatikan hasil yang dilaporkan dan identifikasi keterbatasan, seperti tingkat false positives yang tinggi.
5. Identifikasi Celah Penelitian
Temukan bahwa meskipun banyak algoritma yang dikembangkan, masalah false positives masih menjadi tantangan besar. Ini adalah celah yang bisa Anda fokuskan.
6. Kaitkan dengan Penelitian
Jelaskan bagaimana penelitian kita akan mengembangkan algoritma baru atau memperbaiki algoritma yang ada untuk mengurangi false positives, sehingga meningkatkan keandalan deteksi penipuan.
Kesimpulan Golan:
Demikian Sahabat Golan cari meneliti literatur dalam penelitian skripsi. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, kita dapat memastikan bahwa penelitian yang kita lakukan didasarkan pada pemahaman yang mendalam tentang literatur yang relevan dan berkontribusi untuk mengisi celah yang ada dalam bidang ilmu yang diteliti. Semoga penelitian yang kita lakukan berhasil dan sesuai yang diharapkan.